Pelaksanaan Webinar IATPI Jawa Barat-Satgas Citarum dengan Tema “Pencemaran Sampah Pada Sungai Citarum” yang dilaksanakan melalui Video Zoom yang beralamat di Posko Sektor 21,Taman Hutan Kehati Kp. Cimenteng RT. 05 RW. 18 Kel. Cipageran Kec. Cimahi Utara, Kota Cimahi.
Setelah menyanyikan lagu Indonesia raya, kegiatan dilanjutkan dengan pemutaran Video Napak Tilas Kondisi Sampah Citarum Tempoe Doloe serta sambutan dan Paparan yang disampaikan para narasumber.
Pertama, paparan disampaikan Gary Bencheghib, Inisiator Plastic Botle Citarum, Founder Make A Change World tentang napak tilas Kondisi Sampah di Sungai Citarum Tempoe Doloe (2017). Dalam giat ini Gary menyampaikan akan ke Indonesia lagi apabila Covid-19 Sudah berakhir.
Paparan selanjutnya oleh Gubernur Jawa Barat, Dr.H.Mochamad Ridwan Kamil S.T., M.U.D. atau sapaannya RK. RK menyampaikan beberapa capaian dan target kinerja Satgas Citarum dalam 3 tahun ini, “Baru selesai dari gunung ciremai untuk kegiatan penanaman pohon. Jawa Barat Krisis untuk masalah pengelolaan lingkingan, saat ini penanaman pohon sudah 19 juta dari target 50 pohon yang harus di tanam.l,” tutur RK. Kuncinya, permasalahan selama ini DAS Citarum kurang kordinasi antar Stikholder, Perpres Sudah berjalan ke tahun ke-3 dan Alhamdulillah sudah menunjukan kondisi yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Lalu bagaimana apabila Satgas Citarum TNI Sudah selesai? Untuk mempertahankan kondisi apabila TNI Sudah selesai kami sudah mengambil langkah untuk pelatihan kepada masyarakat,” lanjut RK.
Paparan Selanjutnya oleh Kepala BNPB, Letnan Jendral TNI Doni Monardo menyampaikan, “Kondisi DAS Citarum sudah menunjukan kondisi yang membaik. BNPB nerancang sungai Cisadane dan sungai Ciliwung untuk ditangani seperti sungai Citarum,”.
“Kondisi saat ini supaya tetap dijaga dan ditingkatkan, terutama peran penting kesadaran dari masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai. Saya sampaikan terimakasih kepada para tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat yang sudah membantu untuk Satgas Citarum,” lanjutnya.
Selanjutnya, para narasumber juga menyampaikan betapa pentingnya peran seluruh stakeholder yang ada, termasuk penggunaan teknologi dan peran media.
Guru Besar Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan ITB, Prof Enri Damanhuri Mengungkapkan peran Akademisi harus dilibatkan dalam penanganan DAS Citarum. Lalu, pengelolaan Sampah harus sudah menggunakan dengan tekhnologi. Sedangkan menurut Sekda Prov Jawa Barat, Ir.Setiawan Wangsa Atmaja peran media sangatlah penting untuk mem Viral kan kegiatan yang dilakukan untuk penanganan DAS Citarum.
Diakhiri dengan sesi tanya jawab, pada pukul 17.55 Wib kegiatan selesai berjalan dalam keadaan aman dan lancar.
Turut hadir dalam kegiatan, Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo, Gubernur Jawa Barat Dr.H.Moechamad Ridwan Kamil,S.T., M.U.D., Inisiator Plastic Botle Citarum, Founder Make A Change World, Founder Sungai Watch Gary Bencheghib Guru besar Fakultas Tekhnik Sipil dan Lingkungan ITB Prof.Dr.Ir. Enri Damanhuri, Ceo dan Founder Waste4Change M.B Junerosano, S.T, Dosen Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan ITB Dr. Anindrya Nastiti ST,MT., Mewakili Dansektor 21 Kolonel Inf Yusep Sudrajat S.IP, M.Si., Pasi 21 Lettu Inf Sukisworo, Sekda Prov Jabar Ir. Setiawan Wangsa Atmaja, Perwakilan dari UNISBA, Perwakilan dari ITB, DLH Kab.Bandung, IATPI Jabar Dhimas R, Perwakilan SMAN 12 Bandung, Perwakilan Bapeda Jabar Bpk Edo, Perwakilan dari Sektor 06 dan Peserta Webinar 246 dari seluruh Indonesia.