Fix... Ada 7 Balon Kades Warungpring

Fix… Ada 7 Balon Kades Warungpring

Satriyo Adie

Agustus 31, 2022392 Dilihat

Pemalang Jateng, [KPR] – Rapat pleno penutupan pendaftaran Balon Kades [Bakal Calon Kepala Desa] Warungpring Kecamatan Warungpring telah resmi ditutup pada rabu sore [31/08] sekira pukul 16.00, di aula pendopo balai Desa Warungpring.

Acara tersebut dihadiri oleh unsur Forkompincam [Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan] Warungpring. Dalam sambutannya, Ismun selaku Sekretaris Camat memberikan sedikit pengarahan, agar dalam pelaksanaannya nanti, situasi dan kondisi harus kondusif. “Saya berharap agar nanti semuanya kondusif”, Paparnya.

Selanjutnya, ketua panitia Ahmad Hufron, S.Pd melalui Syipaul Marom S.Sy membacakan tata tertib dan peraturan tentang pendaftaran balon kades, serta para peserta yang telah resmi mendaftarkan diri ada sebanyak 7 [tujuh] orang. Berikut nama-nama balon Kades yang telah mendaftar, antara lain adalah :

1. M.Toha dari Dusun Pamulian

2. Muslih dari Dusun Pamulian

3. Mohamad Kharis Munawir dari Dusun Gombong

4. M. Yusuf dari Dusun Karangtengah

5. Saeful Azam dari Dusun Karangtengah

6. M. Saeful Hadi dari Desa Karangdawa

7. Slamet dari Dusun Gombong

Dari nama-nama tersebut yang disampaikan oleh pihak panitia, bahwa, belum semua berkas pendaftaran masing-masing balon kades mencapai seratus persen, masing-masing baru enam puluh persen. Namun demikian, panitia masih memberikan kesempatan kepada para balon kades untuk segera melengkapi hingga batas waktu yang telah ditentukan, yaitu, pada tanggal 12 September 2022.

Disinggung terkait jumlah anggaran yang akan digelontorkan untuk pelaksanaan pilkades [Pemilihan Kepala Desa], M. Yusuf selaku Kepala Desa belum bisa memastikan jumlahnya yang pasti. Namun, Yusuf memastikan bahwa nantinya ada 38 TPS [Tempat Pemungutan Suara] dan satu TPS dianggarkan Rp.3.000.000,’ [Tiga Juta Rupiah]. “Yang jelas, anggaran yang bisa diprediksi, anggaran yang sudah dipastikan itu per TPS tiga juta”, Tegasnya.

Masih menurut Yusuf, untuk para balon kades, agar masing-masing calon yang tidak lulus seleksi dapat menerima dan legowo, agar pilkades nanti situasinya sejuk dan nyaman. “Harapannya ya bakal calon mengikuti mekanisme sesuai apa yang ada”, Tutupnya.

[SatriyoAdie]